Ngintip Motor Listrik “Electro” Produksi Mobil Anak Bangsa (MAB), Siap Mengaspal di Indonesia

Motor Skuter liatrik buatan PT Mobil Anak Bangsa ( MAB) bakal segera hadir di Indonesia. Perusahaan besutan Kepala Staff Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko ini bakal meluncurkan skuter listrik lokal pendamping Gesits.

MAB meberi nama kuter listrik ini, Electro. Meski model yang saat ini ada masih berupa prototipe, namun saat dipasarkan nanti dipastikan bentuknya tidak akan jauh berbeda.

Mengutip Kompas.com, bentuk motor lisrik Electro ini cukup futuristik, terutama dari segi desain bodi yang memberikan kesan yang sporty, dengan model kepalanya yang dibuat polos tanpa adanya lampu seperti kebanyakan skuter konvensional saat ini.

Lampunya juga sudah menggunakan LED di letakan pada bagian tengah, lengkap dengan sein yang juga berfungsi sebagai lampu hazard. Sementara, untuk speedometer sudah serba digital yang bisa menampilkan kecepatan, kapasitas daya baterai, dan jarak tempuh.

Sekilas, lekukan bodi pada bagian depan yang menjadi rumah untuk lampu utama mirip dengan skutik keluaran Yamaha. Sementara bagian bodi samping nyaris serupa dengan skutik terlarisnya Honda.

Berdasarkan data, Electro memiliki dimensi panjang 1.280 mm, lebar 679 mm, tinggi 1.062 mm, dan wheel base 1.280. mm. Sementara untuk ketingian tempat duduk 769 mm serta ground clearance atau jarak terendah ke tanah 132 mm.

Dibandingkan dengan skuter konvensional seperti Honda Beat atau Yamaha Mio, dimensi Electro lebih pendek, begitu juga untuk lebarnya yang terkesan lebih slim. Sedangkan dari ketinggian, lebih pendek dari Beat namun lebih tinggi dari Mio.

Urusan kaki-kaki, Electro menggunakan pelek palang berdimensi 15 inci yang sudah dibalut dengan ban tubeless, juga ada peredam kejut ditopang sistem suspensi ganda.

Pelek belakang dijadikan sebagai lokasi dinamo motor listrik yang diklaim memiliki daya 3.000 W. Beda dengan Gesits yang menggunakan V-Belt sebagai penggerak sedangkan motor listriknya mengadopsi Permanent Magnet Sunchronous Motor yang diletakan di bagian tengah sasis dekat dengan suspensi.

Sementara untuk baterai, memiliki kapasitas 72V 46.8AH yang diklaim mampu terisi penuh dengan colokan biasa sekitar 6-8 jam, sementara bila menggunakan tipe quick charging, hanya butuh waktu kurang lebih 3 jam.

Dalam kondisi baterai yang terisi penuh, Electro mampu digunakan menjelajah hingga 80 kilometer (km). Sementara kecepatan penuhnya diklaim mencapai 80 kpj dengan tiga pengaturan kecepatan layaknya sistem transmisi.

Sayangnya belum ada informasi mengenai harga motor on the road dan kapan bisa dinikmati masyarakat secara umum.(tim/say)

Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber : Kompas.com (Naskah Berita Asli)

Viral, Istri Grebek Suami di Rumah Pelakor di Mojokerto, Ini Link Videonya

Baca juga :