3 SD Negeri Tak Dapat Siswa Sama Sekali, Pendaftaran Diperpanjang

Tiga sekolah dasar di Lamongan pada tahun ajaran baru ini tidak mendapatkan siswa baru sama sekali. Meski demikian, 3 SD negeri ini masih membuka pendaftaran siswa baru hingga akhir bulan ini.

Tiga SD yang tak mendapat siswa itu adalah SDN Ngujungrejo di Desa Ngujungrejo, Turi, SDN 1 Jegrek di Desa Jegrek dan SDN 2 Sidomulyo di Desa Sidomulyo, keduanya di Kecamatan Modo.

Menurut Kepala Sekolah SDN Ngujungrejo, Yuni Maharani, untuk penerimaan siswa baru tahun ajaran baru sekolahnya memang tidak mendapatkan siswa baru. Lulusan dari TK kebanyakan lebih memilih untuk bersekolah di Madrasah desa setempat. Sebenarnya, kata Yuni, ada 10 siswa lulusan TK di desa ini namun semuanya bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah (MI) desa setempat.

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

“Yang lulus dari TK di sini kemarin ada 10 anak, tapi semuanya bersekolah di MI,” ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Lamongan Munif Syarif mengatakan bagi sekolah yang belum mendapat siswa, pihaknya akan memperpanjang masa pendaftaran siswa baru hingga bulan ini. Pihaknya, tandas Munif, belum akan menutup sekolah.

“Minimal ada 1 sampai 2 siswa maka SD masih belum ditutup, pendaftaran juga akan kami perpanjang,” terangnya.

Munif memaparkan beberapa SD yang belum mendapat siswa baru tersebut karena ada beberapa sebab. Selain karena kesuksesan program Keluarga Berencana (KB), ungkap Munif, SDN 1 Jegrek dan SDN 2 Sidomulyo di Kecamatan Modo karena tidak ada anak didik di TK, sementara Untuk SDN Ngujungrejo siswanya masuk MI.

“Hasil rekap PPDB untuk SD ada 3 lembaga yang tidak mendapat siswa baru, yaitu SDN Ngujungrejo Kecamatan Turi siswanya masuk MI, SDN 1 Jegrek dan SDN 2 Sidomulyo Kecamatan Modo tidak ada anak didik di TK,” terangnya.

Meski demikian, lanjut Munif, pihaknya akan melakukan evaluasi 1 sampai 3 tahun mendatang. Munif juga menyebut, tahun depan diharapkan sekolah-sekolah ini bisa mendapatkan siswa baru lagi.

“Kami akan mengevaluasi lembaga pendidikan ini dalam 1 sampai 3 tahun mendatang dan insyaallah tahun depan masih ada murid baru,” tandasnya.

Munif merinci, untuk masing-masing lembaga pendidikan ini memang masih ada siswanya. Untuk SDN Ngujungrejo diketahui jumlah keseluruhan siswanya ada sebanyak 25 siswa, SDN 1 Jegrek ada sebanyak 9 siswa dan SDN 2 Sidomulyo ada sebanyak 29 siswa.

(Tim/Sam)