Di tengah pandemi seperti ini, kita kerap melihat banyak orang baik wanita maupun pria memakai masker saat beraktivitas di luar rumah. Hal ini, selain untuk pencegahan dari paparan virus corona.
Namun, ada sebuah study yang menyatakan bahwa masker wajah juga dapat membuat kita terlihat lebih menarik di mata seseorang.
Studi kecil yang dilakukan universitas di Pennsylvania, AS, baru-baru ini mengungkap orang yang memakai masker wajah dianggap lebih menarik.
Studi ini diberi nama “Beauty and the Mask” itu diadakan oleh Temple University’s College of Public Health dan Center for Human Appearance di University of Pennsylvania’s Perelman School of Medicine.
Dengan bantuan 500 peserta dan 60 wajah diurutkan berdasarkan daya tariknya. Jadi, ada “kumpulan wajah pria dan wanita yang memiliki perbedaan ras,” dengan mengambil sumber dari Chicago Face Database.
500 pesertaa tersebut diminta untuk memberi peringkat wajah seseorang tanpa masker dan memasukkannya ke dalam kategori “tidak menarik”, “rata-rata”, atau “menarik”.
Saat masker bedah ditambahkan ke wajah secara digital, peneliti melihat para peserta menaikkan peringkat daya tarik mereka “dalam jumlah signifikan secara statistik untuk wanita dan pria.”
Wajah-wajah yang sebelumnya dikategorikan sebagai “tidak menarik” dilaporkan mengalami peningkatan paling besar, di angka 42 persen.
Apa alasannya ?
Menurut David B. Sarwer, dekan untuk penelitian, banyak orang percaya penampilan mata adalah salah satu pengaruh terkuat dalam penilaian daya tarik.
Studi ini menunjukkan aspek wajah bagian bawah, yang ditutupi oleh masker, juga berperan penting dalam persepsi daya tarik. Artinya, ketika ada wajah yang memiliki fitur “tidak harmonis” seperti hidung, giri, rahang, leher, atau bibir tertutupi oleh masker. Sehingga, tampak lebih menarik.
Studi tersebut juga menegaskan kembali bahwa wajah yang simetris dan seimbang adalah faktor kunci yang berperan dalam daya tarik.(tim/say)
Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber : Kompas.com (Naskah Berita Asli)