Kisah driver Ojek online asal Mojokerto ini benar-benar sangat menginspirasi generasi muda. Dia adalah Mukhammad Handy Dwi Wijaya yang lahir di Mojokerto pada 11 Maret 1996.
Dia lulus sebagai wisudawan terbaik dari S2 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dengan predikat cumlaude pada Sabtu (26/6) lalu.
Handy pun menceritakan, agar tak membebani orang tuanya, ia bekerja menjadi pengendara ojol untuk biaya kuliah. Meski ngojek diluar jam kuliah, dia pun punya target harian.
Kini, Handy pun ingin melanjutkan studi S3 di Universitas Paris yang dicita-citakan dan berusaha mendapatkan beasiswa untuk bisa meraihnya.
Selama ini, Handy mengaku lelah dan kesulitan membagi waktu antara ngojek online dan kuliah. Tapi, ia selalu berusaha untuk bisa mengikuti perkuliahannya dengan aktif dalam kelas.
Dia pun memberi tips untuk bisa lebih cerdas dan memahami berbagai permasalahan, yakni dengan selalu aktif berdiskusi, bertanya dan menjawab. Karena dengan sering diskusi itulah akan bisa mencetak diri menjadi lebih baik secara intelektual dan emosional.
Handy juga aktif mengikuti organisasi baik internal dan eksternal kampus. Sebelumnya, ia juga lulusan Terbaik S1 Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Semasa jadi mahasiswa, ia juga aktif dalam Lembaga Ilmu Sosial Humaniora dan Bisnis Unair (LISHB), beberapa penelitian Dosen.(tim/say)
Sumber : Jatimnow.com