Snack Merek ‘Lays, Cheetos.dan Doritos’ Bakal Tak Beredar di Indonesia, Ini Sebabnya

Makanan ringan (snack) merek Lays, Cheetos, dan Doritos dalam waktu dekat dipastikan tak akan beredar Indonesia. Dan dilarang menyaingi Chiki, Chitato dan Qtela.

Informasi yang dihimpun suaramerahputih.com, sebenarnya produksi tiga Merek snack tersebut dihentikan mulai 18 Agustus 2020. Kebijakan ini muncul karena adanya perubahan struktur kepemilikan saham di perusahaan produsen snack tersebut.

Sekedar informasi, tiga merek snack tersebut, yakni Lays, Cheetos dan Doritos diprosuksi oleh PT Indofood Fritolay Makmur (IFL), yang merupakan gabungan perusahaan Indofood CBC dengan Fritolay Netherlands Holding B.V. (Fritolay), afisiliasi dari PepsiCo Inc.

Nah, kerjasama tersebut kini sudah berakhir setelah Fritolay menjual semua kepemilikan sahamnya di IFL, yakni sebesar 49 persen yang dibeli oleh Indofood CBC. Sehingga sekarang saham Indofood CBC di IFL menjadi 99,99 persen.

Dengan penghentian kerjasama ini, produk snack merek Lays, Cheetos, dan Doritos yang lisensinya dimiliki PepsiCo Inc harus dihentikan dan sesuai perjanjian dilarang diproduksi di Indonesia selama 3 tahun.

Sekretaris Perusahaan Indofood CBP Sukses Makmur, Gideon A. Putro mengatakan, IFL pun akan mengakhiri perjanjian lisensi dengan PepsiCo dan menyelesaikan semua proses persiapan penghentian produksi dan penjualan produk dengan merek milik PepsiCo.

Proses ini akan dilakukan dalam 6 bulan terhitung sejak tanggal dilakukannya transaksi pada 17 Februari 2021. “Fritolay, PepsiCo, dan/atau pihak afiliasi lainnya tidak boleh memproduksi, mengemas, menjual, memasarkan, atau mendistribusikan produk makanan ringan apapun di Indonesia yang bersaing dengan produk IFL selama tiga tahun sejak berakhirnya masa transisi,” tulisnya, seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (17/2/2021).

Artinya, produk-produk semacam Lays, Cheetos, dan Doritos di bawah naungan PepsiCo tidak akan beredar di Indonesia selama tiga tahun.

Sementara itu, Stefanus Indrayana, GM Corporate Communication ‎PT Indofood Sukses Makmur Tbk, menyatakan, Sebenarnya merek lain juga selama ini diproduksi perusahaannya. Selain Lays, Cheetos, dan Doritos, IFL juga terkenal dengan produksi makanan ringan seperti Chiki, Chitato, JetZ, dan Qtela.

Namun, Chiki, Chitato, JetZ, dan Qtela bukanlah produk lisensi di bawah naungan PepsiCo. “Kami akan terus memproduksi, menjual dan mengembangkan merek-merek kami, seperti Chitato, Qtela, Chiki dan Jetz, yang telah lama menjadi salah satu makanan ringan favorit masyarakat Indonesia,” tnadasnya.

Sebagaimana diketahui, IFL merupakan perusahaan patungan (joint venture) antara PepsiCo dan ICBP yang bergerak di bidang makanan dan minuman ringan. Keduanya telah menjalin kerja sama selama 30 tahun.

ICBP telah resmi membeli seluruh saham yang dimiliki Fritolay, afisiliasi dari PepsiCo Inc pada IFL senilai Rp 494 miliar. Angka itu setara dengan porsi 49 persen saham yang dimiliki Fritolay. Transaksi itu pun dilakukan pada Rabu 17 Februari 2021.(tim/say)

Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber : Kompas.com (Naskah Berita Asli)

Viral, Istri Grebek Suami di Rumah Pelakor di Mojokerto, Ini Link Videonya

Baca juga :