Kepala BPOM Pastikan Vaksinasi Sinovac Aman Untuk Lansia Namun Ada Beberapa Syarat Khusus

Vaksin Sinovac

Jakarta-, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Penny Kusumastuti Lukito menegaskan bahwa vaksinasi menggunakan vaksin Corona Vac buatan Sinovac aman terhadap orang lanjut usia namun ada beberapa syarat khusus seperti pendampingan dokter dan terus dilakukan screning secara berkala.

Infromasi yang dihimpun oleh suaramerahputih.com, BPOM telah menerbitkan izin penggunaan atau Emergency Use Authorization (EUA) terhadap penggunaan vaksin CoronaVac buatan perusahaan asal China, Sinovac, untuk lansia di atas 59 tahun. Ketetapan ini dilakukan dengan mempertimbangkan angka kematian lansia akibat Covid-19 yang mencapai 47,3 persen.

“Di atas 70 tahun tentu perlu ada pertimbangan khusus, pendampingan dari dokter yang mendampingi dan melakukan screening,” ungkap Penny melalui konferensi video, Minggu (7/2).

Peringatan tersebut karena hasil uji klinis tahap III terhadap vaksin CoronaVac hanya berlangsung pada lansia berusia 59-70 tahun. Namun begitu, Penny mengatakan vaksinasi terhadap lansia di atas 70 tahun tetap bisa dilakukan asalkan memenuhi syarat.

“Data yang kami terima berdasarkan uji klinik di Brazil untuk fase III adalah sampai usia 70 tahun. Apabila akan diberikan lansia di atas 70 tahun, dibutuhkan pertimbangan khusus, spesifik, individu. Yang melakukan screening dengan kehati-hatian,” terang Penny lagi.

Penny mengungkapkan uji klinis fase III dilakukan terhadap 600 orang lansia di Brazil. Hasilnya menunjukkan bahwa penerima yang sudah mendapat dua dosis dalam waktu 28 hari mendapati efek samping ringan, seperti nyeri, mual, demam, bengkak, kemerahan pada kulit, dan sakit kepala.

Penny menekankan, hal utama yang perlu diperhatikan pada vaksinasi lansia adalah penyakit komorbid dan mitigasi risiko Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi (KIPI). Untuk itu, ia meminta petugas kesehatan siap siaga mengantisipasi laporan KIPI pada lansia.

“Apabila terjadi hal yang tidak diinginkan maka penyediaan akses layanan medis dan obat-obatan penanganan KIPI serius yang mungkin terjadi harus jadi perhatian bagi penyelenggara pelayanan vaksinasi bagi lansia,” ucap Penny.(mya/tim)

Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber : CNN Indonesia (Naskah Berita Asli)

Viral, Istri Grebek Suami di Rumah Pelakor di Mojokerto, Ini Link Videonya

Baca juga :