Penyebaran virus Corona di Indonesia hingga kini masih belum mereda, bahkan penambahan munculnya kasus baru juga masih mengalami fluktuasi atau naik turun.
Menyikapi wabah ini, Presiden Jokowi pernah meminta agar masyarakat rakyat berdamai dengan virus Corona (COVID-19). Pernyataan itu disampaikan ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden pada Kamis (07/05/2020).
Kini, Presiden juga menyampaikan pernyataan terbarunya, Jokowi meminta agar masyarakat tak putus asa dalam menghadapi virus Corona. Pernyataan Jokowi ini disiarkan langsung di kanal YouTube Kementerian Agama, pada Kamis (14/5/2020).
Informasi yang dihimpun suaramerahputih.com, Pesan untuk berdamai dengan virus Corona dan Jangan putus asa menghadapi Corona tersebut memiliki penjelasan masing-masing.
Pada Kamis (7/5). Kala itu, Jokowi mengatakan kasus virus Corona di Indonesia masih mengalami fluktuasi. Karena belum adanya vaksinnya, masyarakat harus berdamai dengan virus ini.
“Beberapa ahli mengatakan ketika kasusnya sudah turun, tidak berarti langsung landai atau langsung nol. Ada kemungkinan masih bisa naik lagi, atau turun lagi, naik sedikit lagi, dan turun lagi, dan seterusnya. Artinya, sampai ditemukannya vaksin yang efektif, kita harus hidup berdamai dengan COVID untuk beberapa waktu ke depan,” kata Jokowi dalam video yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden.
Sementara pihak Istana pun menjelaskan frasa ‘hidup berdamai’ yang dimaksud Jokowi diartikan sebagai penyesuaian baru dalam tatanan kehidupan yang disebut the new normal.
Setelah sepekan berlalu. Kini, Jokowi tidak menggunakan frasa ‘hidup berdamai’ lagi, namun Jokowi meminta masyarakat Indonesia untuk tidak putus asa dalam menghadapi virus Corona.
“Dalam menghadapi kesulitan ini kita tidak boleh pesimis, putus asa. Kita semua wajib berikhtiar, berusaha sekuat tenaga melindungi diri kita, melindungi keluarga, melindungi saudara-saudara kita, bangsa kita dari penularan virus Corona ini,” ungkap Jokowi dalam acara ‘Doa Kebangsaan dan Kemanusiaan yang digelar virtual.
Jokowi meminta masyarakat menjaga keselamatan raganya, melindungi diri dan orang lain dari serangan virus Corona, serta menekankan agar masyarakat untuk selalu berdisiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan.
“Untuk bisa selamat kita harus disiplin, disiplin dalam menjaga kesehatan, disiplin dalam meningkatkan imunitas, disiplin cuci tangan pakai sabun, disiplin jaga jarak yang aman, disiplin untuk memakai masker, disiplin untuk tidak mudik, disiplin bekerja di rumah, disiplin sekolah di rumah, dan disiplin beribadah di rumah,” jelas Jokowi yang juga disiarkan langsung, Kamis (14/05/2020) di kanal YouTube Kementerian Agama.(tim/say)
Redaksi : Suara Merah Putih