Selasa (7/11) malam, tim nasional Indonesia U-17 kembali melakukan latihan di Lapangan C kompleks Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) di Surabaya. Ini adalah latihan kedua yang dilakukan Garuda Muda.
Latihan tersebut diawasi secara langsung oleh pelatih Bima Sakti. Sebelum pertandingan melawan Ekuador pada Jumat (10/11) mendatang, pelatih berusia 47 tahun itu menyatakan bahwa anak asuhnya dalam kondisi yang sangat baik.
“Alhamdulillah semua pemain dalam kondisi bagus. Mereka siap memberikan yang terbaik di hari Jumat nanti lawan Ekuador,” katanya.
Bima Sakti tahu bahwa Ekuador adalah tim yang kuat dan tangguh, dan untuk mengalahkan mereka, kita harus bekerja lebih keras.
Akibatnya, Bima Sakti sudah menyiapkan rencana khusus. Dia berencana untuk berbicara dengan anak asuhnya tentang fragmen video game Ekuador.
“Kita sudah siapkan potongan-potongan video mereka. Analisa sudah kita siapkan. Rencananya malam ini kita akan bahas dan besok akan kita evaluasi lagi dan dibantu Coach Indra (Sjafri) serta Coach Frank (Wormuth),” lanjutnya.
Bima Sakti enggan memberikan jawaban pasti ketika ditanya tentang tujuan Indonesia di Piala Dunia U-17. Dia hanya ingin anak didiknya fokus di setiap pertandingan.
“Yang pasti saya tidak mau terlalu membebani pemain. Mereka juga sadar ini kesempatan yang langka. Mereka sudah tahu tugas dan tanggung jawab mereka,” tuturnya.
Sementara itu kapten Timnas U-17 Muhammad Iqbal Gwijangge mengaku siap tampil all out saat menghadapi Ekuador. Indonesia, kata Iqbal, termotivasi meraih hasil positif karena tampil di kandang sendiri.
“Kita pemain sudah siap seratus persen untuk hari Jumat nanti. Kita tahu kita main di kandang sendiri. Semua pemain ingin bekerja keras dan insyaallah semoga hasil bisa mengikuti,” bebernya.
“Kita fokus game by game. Kita fokus dulu melawan Ekuador. Dan nanti kita fokus di laga selanjutnya. Saya pastikan kita siap seratus persen,” pungkasnya. (dtk/ram)