Belum ada tanggal pasti dari PT Pertamina (Persero) tentang pemberlakuan pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite dan Solar. Pertamina mengonfirmasi itu merespons kabar yang beredar soal penggunaan aplikasi MyPertamina per 1 Agustus 2022.
Beredar kabar mulai tanggal itu hanya konsumen yang sudah terdaftar di MyPertamina yang akan dilayani.
Hari ini Pertamina menyatakan belum menentukan tanggal implementasi QR Code aplikasi MyPertamina.
“Kita belum menentukan tanggal implementasi QR Code,” ujar Secretary Corporate Pertamina Patra Niaga Irto Ginting Sabtu (23/7/2022).
Pertamina, kata Irto, mengimbau masyarakat yang merasa berhak membali BBM subsidi agar segera mendaftar. Pendaftaran dapat dilakukan di booth pendaftaran yang disiapkan di SPBU lewat situs web subsiditepat.mypertamina.id maupun melalui aplikasi MyPertamina.
Irto juga menyebut saat ini Pertamina tengah menunggu revisi Peraturan Presiden Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak (BBM) beserta petunjuk teknis pembelian Pertalite.
“Kami juga sedang menunggu revisi perpres 191,” katanya singkat.
Irto kembali mengingatkan pembelian BBM tidak wajib menggunakan aplikasi MyPertamina. Konsumen cukup menunjukkan QR Code yang sudah dicetak, maupun disimpan di ponsel.
“Dan untuk pembelian juga tidak wajib menggunakan aplikasi MyPertamina, cukup menunjukkan QR Code yang sudah dicetak atau yang disimpan di HP,” pungkas Irto.(tim/Sam)