Mendiang Putri Diana, mantan istri Pangeran Charles, juga dikabarkan sebagai salah satu dari wanita muda yang dikejar mantan raja itu dalam karier romantisnya.
Buku itu juga menyebut Juan Carlos sebagai sosok Don Juan yang telah meniduri hampir 5.000 wanita.
Sementara Villarejo, juga mengaku bahwa dia diminta untuk menyingkirkan dokumen medis yang akan membuktikan obat telah disuntikkan pada Juan Carlos. Dia mengetahuinya dari Corinna Larsen, mantan kekasih bekas raja itu, yang sekarang tinggal di London.
Sementara dalam buku yang ditulis Martinez Ingles menjuluki mantan raja itu sebagai pecandu seks dan mengatakan dia memiliki ratusan hubungan terlarang bahkan setelah menikah dengan istrinya; Ratu Sofia, pada tahun 1962.
Buku itu mengeklaim bahwa dia memiliki 62 kekasih dalam satu periode enam bulan saja, dan selama “periode penuh gairah” antara tahun 1976 dan 1994, raja telah tidur dengan 2.154 wanita.
Pakar keluarga kerajaan Spanyol Pilar Eyre telah menguatkan klaim Martinez Ingles bahwa mantan raja itu berusaha meniduri Putri Diana, dengan mengatakan Juan Carlos melakukan taktil pada Diana ketika dia baru berusia 25 tahun.
Mendiang Putri Diana, semasa hidup, pernah menyangkal telah terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, tetapi mengakui bahwa Juan Carlos mempesona.
Pada Januari 2017 muncul klaim bahwa spymaster membayar mantan kontestan Miss World jutaan pound uang pembayar pajak untuk menghentikannya “menumpahkan kacang” tentang perselingkuhannya dengan Juan Carlos ketika dia masih Raja Spanyol.
Mantan ratu kecantikan yang berubah menjadi aktris, Barbara Rey, dilaporkan telah menerima bayaran uang tunai untuk memastikan dia tetap diam tentang percintaannya yang sudah berlangsung lama dengan Juan Carlos. Klaim tersebut dibuat oleh situs berita Spanyol, OKDIARIO, dan segera dikutip oleh media Spanyol lainnya.
Seorang ibu rumah tangga asal Belgia juga mengaku sebagai putri Juan Carlos, menuduh bahwa mantan raja itu berselingkuh dengan ibunya, seorang pengasuh bernama Liliane Sartiau.
Pada 2015, putri Sartiau; Ingrid, menggugat ayah biologisnya itu ke pengadilan Spanyol. Tetapi surat perintah pembungkaman dikeluarkan atas dasar “ketidaktergangguan hukum” raja di bawah hukum Spanyol.
Pelayan Spanyol, Albert Sola, juga mengeklaim sekitar waktu yang sama dengan Ingrid bahwa Ingrid adalah anak haram Juan Carlos—tetapi usahanya untuk diakui gagal sejak awal.
Sekedar informasi, Juan Carlos memerintah sebagai Raja Spanyol dari 1975 hingga 2014 ketika dia turun takhta demi putranya Felipe VI.
Pria berusia 83 tahun itu meninggalkan Spanyol ke Abu Dhabi pada Agustus tahun lalu setelah jaksa Swiss membuka penyelidikan atas rekening bank yang diduga disimpannya di “surga pajak”.
Sumber : Sindonews.com (Naskah Berita Asli)