3. Telegram
Telegram adalah aplikasi messaging lainnya yang mengutamakan privasi pengguna. Aplikasi buatan Pavel Durov ini mengumpulkan data berupa nama, nomor telepon, kontak dan ID pengguna.
4. WhatsApp
WhatsApp merupakan aplikasi messaging terbesar di dunia dengan dua miliar pengguna. Dari label privasi di iOS 14, layanan milik Facebook ini mengumpulkan data berupa ID perangkat, ID pengguna, data iklan, histori pembelian, lokasi kasar, nomor telepon, alamat email, kontak, interaksi produk, data crash, data performa, data diagnostik lainnya, info pembayaran, dukungan konsumen, interaksi produk, pengguna lain dan konten.
WhatsApp juga mengumpulkan metadata pengguna, tapi mereka tidak menjelaskan praktek ini lebih jauh.
5. Facebook Messenger
Saudara WhatsApp ini juga termasuk salah satu layanan messaging paling populer di dunia. Untuk menguatkan jaringan messaging miliknya, Facebook bahkan berencana untuk mengintegrasikan Messenger, WhatsApp dan Instagram Direct.
Untuk data yang dikumpulkan oleh Messenger, daftarnya terlalu panjang dan hampir mencakup semua jenis data pribadi yang bisa dikumpulkan aplikasi.
Jenis data yang dikumpulkan Messenger adalah: iklan pihak ketiga, sejarah pembelian, info keuangan, lokasi persis, lokasi kasar, alamat fisik, alamat email, nama, nomor telepon, info kontak pengguna lainnya, kontak, foto atau video, konten gameplay, konten pengguna lainnya, histori penelusuran, ID pengguna, ID perangkat, interaksi produk, data iklan, data penggunaan lainnya, data crash, data performa, data diagnostik lainnya, jenis data lainnya, pengembang, iklan atau pemasaran, kesehatan, fitness, info pembayaran, info sensitif, personalisasi produk, info kredit, info keuangan lainnya, email atau pesan teks.(tim/say)
Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber :Detik.com (Naskah Berita Asli