Seorang wanita muda berusia 30 tahun diamankan Polisi di sebuah Hotel di kawasan Klojen Malang. Wanita tersebut berasal Jawa Barat dan sudah menginap selama 14 hari di Hotel tersebut, saat digeledah ditemukan uang palsu sebanyak Rp 1,3 miliar.
Informasi yang dihimpun suaramerahputih.com, penangkapan ini bermula ketika si wanita menguminap di hotel dalam waktu yang lama namun tidak segera membayar tagihan hotelnya.
Hingga akhirnya, pihak hotel melaporkan keberadaan wanita yang mencurigakan itu ke pihak kepolisian. Lalu, dilakukan penggeledahan di kamar hotel yang ditempati wanita tersebut.
Kompol Fatkhur Rokhman, Kapolsek Klojen mengatakan, wanita itu sudah diamankan di sebuah hotel yang berada di Kelurahan Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Malang pada Sabtu (08/08/2020). Saat ini, ia masih dimintai keterangan di Mapolsek.
Kapolsek juga mengatakan, terkait temuan uang palsu dengan nilai mencapai Rp 1,3 miliar yang disimpan di dalam tas, setelah di cek ternyata uang mainan.
“Iya memang benar, awalnya kami mendapatkan informasi bahwa ada wanita membawa uang palsu. Setelah kami datang dan cek, ternyata bukan uang palsu tapi hanya uang mainan,” ungkaonya seperti dikutip dari tribunnews.com.
Sementara mengenai kronologi keberadaan wanita misterius itu berada di hotel, bermula ketika perempuan itu bersama ketiga temannya menginap di hotel. Namun ketiga temannya meminta perempuan tersebut untuk menunggu di dalam hotel saja.
“Akhirnya ketiga temannya itu meninggalkan perempuan tersebut beserta sebuah tas warna biru,” ungkapnya.
Pihak hotel curiga karena wanita itu tidak kunjung membayar uang sewa hotel. Apalagi wanita tersebut telah menginap hingga selama 14 hari, kemudian memberitahukan hal itu kepada petugas kepolisian.
“Pihak Polsek kemudian menindaklanjuti laporan. Ternyata setelah dilihat lebih lanjut, di dalam tas warna biru yang ada pada perempuan itu adalah uang mainan pecahan Rp. 50 ribu dan Rp. 100 ribu,” jelasnya.
Saat dilakukan penyelidikan lebih lanjut, ternyata ketiga teman wanita itu sudah tidak bisa dihubungi lagi. “Sudah putus kontak sama temannya itu,” tambahnya.
Saat ini wanita itu masih dimintai keterangan, termasuk alasan wanita itu datang ke Malang, yang katanya akan mengurus tanah.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mencari motif mengapa wanita itu dapat memiliki uang mainan dalam jumlah besar. Pihak kepolisian menduga, wanita tersebut juga menjadi korban.(tim/say)
Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber : Tribunnews.com (Naskah Berita Asli)